Rabu, 26 Februari 2020

RESEP MINUMAN ANGGUR PISANG

RESEP MINUMAN DARI PISANG KLUTUK ANGGUR PISANG



Di negeri berhawa dingin anggur adalah minuman lumrah, sama lumrahnya orang sana meneguk segelas bir yang di negeri  Timur menjadi barang langka untuk orang berkantong tipis. Minuman tersebut menghangatkan tubuh karena kandungan alkohol yang terdapat di dalamnya. Kadang-kadang kandungan alkoholnya tinggi, kalau diminum dalam jumlah banyak dapat membuat mabuk. 

pisang klutuk, Resep Minuman, minuman Dari Pisang Klutuk, Anggur Pisang, Resep Minuman Dari Pisang, resep pisang

Kita yang hidup dipedesaan dapat membuat minuman berkadar semacam itu. Ingat bagaimana membuat anggur dari tape? Dan masih banyak jenis makanan lain yang dapat diarahkan ke sana. Kali ini mari kita mencoba keterampilan baru dengan menggunakan bahan dari pisang klutuk, dan inilah resep minuman dari pisang klutuk atau anggur pisang :

Pisang Klutuk

Pisang klutuk termasuk pisang klas bawah, rasanya manis tetapi orang tak menyukai karena banyak bijinya. Kulitnya tebal seperti orang bebal. Pada umumnya petani tak suka menanam jenis pisang ini. Bahkan kalau terdapat tumbuh dikebunnya secara liar lantas ditebang dan diganti tanaman jenis lain, misalnya pisang Ambon, pisang Mas, pisang Kapok, atau pisang Raja, pisang Tawi dsb nya. Karena itu pisang klutuk banyak kita jumpai sebagai tanaman liar yang beroperasi dimalam hari.

Meskipun pisang klutuk tak bernilai ribuan rupiah dan berbiji tetapi rasanya sungguh-sungguh manis dan berbau harum, karena itu mempunyai potensi untuk diolah menjadi anggur. Dan anggur yang dihasilkannya jauh lebih bermutu dari pada jenis-jenis pisang lainnya. 

Pembuatan anggur pisang klutuk juga dimaksudkan untuk mendayagunakan mutunya, sekaligus menerapkan teknologi di pedesaan. Siapa tahu di masa mendatang kita dapat menyaingi pasar di Eropa dari desa klutuk yang tersebar di berbagai pulau di negeri kita.

Bahan Untuk Membuat Minuman Pisang


  • Buah pisang klutuk : 1 kg kupas dan pilih yang masak
  • Taoge (kecambah) : 2 ons
  • Ragi roti (gees) : 3 sdt
  • Air bersih : 6 liter
  • Gula pasir : 1 kg

Dari segi harga pisang klutuk hampir tidak bernilai. Satu tandan besar yang berisis sampai 12-18 sisir paling tinggi hanya  dapat ditukar dengan uang sekitar Rp 400,00-Rp 500,00. Itu pun harga dikota, sebab didesa hampir tak ada orang yang mau membelinya.

Ragi Roti

Peralatan yang diperlukan untuk membuat anggur pisang klutuk sangat sederhana dan banyak tersedia, misalnya botol dan jerigen mudah kita peroleh di desa-desa, hanya proses pembuatannya membutuhkan waktu yang lama. Bahkan proses ini dapat diulur lebih lama lagi untuk mendapatkan mutu yang lebih baik.
Dalam proses peragian, gula yang terdapat pada pisang klutuk menjadi alkohol oleh zat yang disebut (Saccaromyces Cereviceae). 

Untuk proses tersebut dibutuhkan tambahan ragi, yang biasa dipakai adalah ragi roti. Proses peragian yang biasa dipakai adalah ragi roti. Proses peragian yang biasa berjalan antara 5-15 hari. Ragi yang telah bekerja ditandai oleh adanya gelembung-gelembung udara yang naik ke permukaan. 

Tanda lain adalah keluarnya bau tape. Proses ini terlihat nyata setelah hari kedua dan seterusnya. Proses ini berjalan tanpa membutuhkan zat asam arang, karena itu harus dijaga jangan sampai kemasukan udara dari luar. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan pipa plastic atau kaca yang berleher angsa, berbentuk U yang dimasukkan ke dalam botol atau jerigen yang diberi air.

Cara Pembuatan Anggur

Alat-alat :

- Panci  bersih
- Pipa plastic dengan garis tengah 1 cm
- Kain untuk menyaring atau kalo (dari bamboo atau plastic)

Persiapan :

Siapkan semua alat yang akan dipakai, dan dijaga agar alat-alat tersebut terjamin kebersihannya, tidak perlu disuci-hamakan (sterilisasi).Siapkan pisang klutuk yang benar-benar telah masak, dan dikupas bersih.
Pengolahan :

1. Buah pisang yang telah dikupas dirajang kecil-kecil (1-2 cm), kemudian direbus tetapi air tidak sampai mendidih.

2. Pisang diangkat lalu dilumatkan. Proses ini dapat dijalankan dengan meremas-remasnya atau menggiling. Setelah itu diperas lalu disaring denagn menggunakan kain penyaring ata kalo (dari bamboo atau plastic).

3. Kecambah atau taoge direbus dalam satu liter air. Setelah itu taoge diperas dan air perasan dicampur dengan air dan dipakai untuk merebusnya.

4. Air sari buah pisang dicampur dengan air perasan taoge. Setelah itu masukkan gula (1kg) dan tambahkan air sampai mencapai volume 6 liter.

5. Semua campuran itu dipanaskan pada suhu 69°C-72°C (pasteurisasi) tidak sampai mendidih, selama 15 menit. Setelah itu disaring lagi dengan kain penyaring.

6. Diendapkan sampai mencapai suhu 30 derajat C, lalu ditambahkan lagi roti sebanyak 3 sdt. Ragi tersebut lebih dahulu dilarutkan dalam air secukupnya.

7. Selanjutnya masukkan dalam botol atau jerigen dan ditutup denagn gabus. Buat lubang kecil pada gabus dan masukkan pipa plastic, lantas dirapatkan dengan lilin sehingga benar-benar tak ada udara yang dapat masuk keluar. Pipa berbentuk U diisi air untuk menahan udara.

8. Diamkan selama 14 hari dalam suhu kamar. Selama waktu itulah terjadi proses peragian.

9. Setelah 14 hari (ini relative untuk diperpanjang atau tidak ) air pisang klutuk disaring.

10. Air pisang klutuk telah menjadi anggur. Sekali lagi dimasak lalu ditambahkan gula secukupnya, sebab gula yang telah ada menjadi alkohol.

11. Anggur  pisang klutuk dikemas dalam botol sesuai selera,  dan siap dipasarkan.

Langkah- langkah Kerja

- Pisang dilumat  dan disaring
- Pencampuran taoge dan gula
- Pasteurisasi dan penyaringan
- Penambahan ragi roti dan pemasukan dalam botol
- Peragian
- Botol anggur dalam peti

Skema Pembuatan Anggur Pisang Klutuk

- Pisang dirajang lalu direbus dan diangkat
- Dilumat lalu disaring
- Air perasan dicampur air rebusannya
- Taoge direbus lalu diperas-air sari buah pisang dicampur air perasan taoge,gula dan air-gula pasir- air
- Campuran dipanaskan (pasteurisasi) dan disaring
- Ragi roti dilarutkan dalam air-diendapkan lalu dicampur larutan ragi roti
- Dimasukkan dalam botol
- Proses peragian lalu air pisang disaring
- Dimasak dan ditambah gula
- Anggur pisang siap dikemas

PESAN SIMBAH H. Ali bin H. Abdul Ghoni dan Hj. Muslichah

Pesan Simbah  H. Ali bin H. Abdul Ghoni dan Hj. Muslichah

Saat masih kecil, diminta sama simbah, suruh mengambil daun pisang (godong) klutuk, pisaunya ditaruh disela bambu paling pucuk, kemudian dikasih ilmu sama simbah, ambil daun klutuk yang bagus ya, jangan terlalu tua dan muda, ini contohnya, sambil menunjukkan godong dengan jari telunjuk kanannya. 
Satu per satu mulai diambil, hingga ada belasan godong jatuh ke tanah, simbah lalu kasih cara memotong godong biar tidak rusak, termasuk cara menggulung hingga rapi karena mau dijual ke pasar, biar saat dibeli ke pasar tampilannya masih ayu dan menarik.
Kata simbah, godong klutuk itu bagus untuk buat bongko poci, bisa juga untuk bungkus nasi ponggol dengan dipincuk. Pisang klutuk yang muda enak untuk dibuat urab, jika sudah matang pisang klutuk ini dinikmati manis tapi sayangnya banyak bijinya, sehingga cucu-cucunya yang mau dipersilahkan bebas untuk mencicipi pisang klutuk yang sudah matang.
Kata simbahku, wit gedang niku angel matine saderenge berbuah ( Pohon pisang tidak mau mati sebelum berbuah), jika dimaknai secara filosofi hidup, kehadirannya di dunia ini bisa memberi manfaat sebelum ajal menjemputnya.
Simbah juga kasih nasehat lagi, cucuku, wit gedang niku, anake mesti mencingis sebelahnya, kadang metu loro kadang sampai empat, ( Pohon pisang itu tunasnya bisa tumbuh dua atau lebih), secara filosofi hidup, Pohon pisang juga telah mempersiapkan generasi penerusnya sebelum ia ditebas dan mati, yaitu tunas yang berada disampingnya.
Tunas-tunas muda inilah yang akan meneruskan tugasnya memberi manfaat kebaikan pada siapapun yang memetik buahnya, mengambil daunnya atau memanfaatkan batangnya.  Manusia sebagai makhluk allah swt yang telah dikaruniai akal fikiran seharusnya dapat berbuat yang lebih dari pada sekedar batang pisang ini.
Simbah juga kasih nasehat, wit gedang niku jarang urip dewekan, biasane bergerombol (pohon pisang itu tidak mau hidup sendirian, mesti diseblahnya ada tunas yang silih berganti), ini artinya Pohon pisang mempunyai kekuatan diri untuk selalu hidup merumpun dan berumpun. Ia tidak pernah sebatang kara, sendiri, Kenyataan ini diartikan sebagai keteguhan hidup dalam persatuan dan konsistensi dalam kebersamaan. Sifat sengkuyung atau Bersatu di dalam kebersamaan dimaksudkan ada unsur melibatkan orang lain, kelompok.
Namun, Kebersamaan sepanjang masa, berkesinambungan dari genersi ke generasi. Sebelum ia ditebas, layu dan mati pohon pisang pasti telah berbuah dan telah memproses kehidupan generasi yang selanjutnya (tunas-tunas) yang tumbuh bermunculan di sekitarnya.
Hal ini terjadi jauh sebelum batang induk di tebas, layu dan mati. Keteguhan pohon pisang meski belum berbuah ia akan tetap bersemi walau di pancung.
Simbah juga kasih nasehat, wit pisang niku iso urip nang endi mawon, yen tanahe ladon atau subur, hasile luwih apik (pisang ini mudah Tumbuh Dimanapun Ia Berada, apalagi ditaruh di tanah yang subur).
Seperti pohon pisang yang berjuang keras untuk tumbuh demi menghasilkan buah yang dapat dinikmati untuk makhluk yang lain.
Makna dari kata jangan mati sebelum berbuah secara umum bisa diartikan jangan pernah meninggalkan suatu tempat sebelum meninggalkan kesan atau karya yang baik. Untuk hal itu kita bisa memulainya dengan selalu berbuat baik dimanapun kita berada.
Simbahku juga matur, wit gedang bukan wit pendendam (Pohon pisang itu tidak pendendam), maksudnya,  Jika ingin mengambil buahnya pohon pisang harus ditebas, minimal bagian tandannya. Meskipun pohon pisang disakiti, namun ia tidak menyuruh anaknya untuk balas dendam, misal, Berbuah beracun atau berbuah yang pahit, tidak seperti itu ia akan selalu berbuah manis walau tersakiti.
Sifat manusia yang sering mewariskan dendam kepada keturunannya, seorang bapak yang pernah disakiti seseoran, akan menceritakan kepada anaknya. Padahal sang anak tidak ada urusan dengan orang yang menyakiti tersebut.
Pohon pisamg selalu berbuah manis ( selalu mewariskan kebaikan) tidak keburukan. Semetinya begitu juga dengan manusia kepada keturunannya.
Matur suwun simbahku, wejangan atau inspirai simbah masih cucu ingat, ilmu yang dikasihkan sangat bermanfaat dan masih cucu ikuti dari filosofinya pisang ini, terima kasih yang tak terhingga. Doaku menyertai setiap waktu, buat simbahku H. Ali bin H. Abdul Ghoni dan Hj. Muslichah Alfatehah ....

sumber by:https://www.kompasiana.com/

Rabu, 19 Februari 2020

MINUMAN PENGHANGAT TUBUH

MINUMAN PENGHANGAT TUBUH DARI BUAH PISANG KLUTUK

Pada umumnya orang menyikapi cuaca dingin dengan meminum suatu ramuan atau minuman yang dapat menghangatkan tubuh. Minuman yang sering dikonsumsi oleh khalayak diwaktu dingin antara lain kopi, susu, jahe alang-alang, bandrek, dan sejenisnya. Orang luar negeri biasa menepis rasa dingin dengan minuman yang mengandung alkohol karena alkohol dapat membuat badan menjadi hangat. Akan tetapi sebagian orang berpendapat bahwa minuman yang mengandung alkohol dilarang oleh agama sehingga mereka memilih alternatif lain sebagai minuman penghangat tubuh, hal ini terutama terjadi di negara Indonesia. Selain minuman yang telah disebutkan, sebenarnya ada sebuah minuman yang beralkohol tetapi aman untuk badan dan tidak diharamkan oleh agama. Minuman yang dimaksud dikenal dengan nama anggur buah yaitu suatu minuman berbahan dasar buah anggur yang telah difermentasikan. Anggur buah berfungsi untuk menghangatkan badan. Minuman anggur yang diproduksi dari buah anggur murni ini sekarang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, sayangnya harganya semakin melonjak sehingga tidak banyak orang yang bisa menikmatinya. Meskipun minuman anggur buah sudah dikenal, namun masih sedikit orang yang tahu tentang bagaimana proses pembuatan anggur buah ini. Anggur buah merupakan jenis minuman beralkohol, hal ini disebabkan dalam proses pembuatannya menggunakan cara peragian atau fermentasi. Fermentasi merupakan proses peragian yang dilakukan tanpa oksigen, yaitu melalui pemisahan bahan organik yang dilakukan oleh jasad renik, juga merupakan proses pengawetan, karena jumlah mikroba dalam proses tersebut semakin bertambah. Mikroba-mikroba ini dapat mengaktifkan metabolisme anggur yang diolah. Melihat manfaat dari minuman anggur buah yang esensial ini, maka perlu diupayakan buah alternatif sebagai pengganti buah anggur tersebut. Buah-buahan yang dapat digunakan sebagai pengganti buah anggur antara lain buah nanas, jambu biji, jambu mete, apel, mangga, pala, dan pisang. Di antara buah-buahan yang telah disebutkan, buah pisang merupakan buah yang paling mudah diperoleh karena buah pisang hampir ada di setiap musim. Buah Pisang Klutuk Pisang klutuk dengan bahasa latin musa balbisiana disebut juga pisang batu atau pisang biji, merupakan tanaman asli Indonesia. Tergolong dalam famili musaceae. Pusat keanekaragaman genetiknya terdapat di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah, kemudian menyebar ke seluruh Asia hingga pada akhirnya sampai ke wilayah Jawa. Pisang klutuk merupakan salah satu tanaman hasil perkebunan yang telah lama dikenal oleh masyarakat. Pada umumnya dimanfaatkan pada bagian daunnya saja, sebelumnya hanya tanaman liar dan terpencar-pencar di hutan Malaysia (Setiadi, 1999). Habitat tanaman pisang klutuk biasanya di pinggir hutan yang beriklim tropis. Di Indonesia terdapat berbagai jenis pisang, akan tetapi pisang klutuk merupakan pilihan yang paling tepat sebagai alternatif pengganti buah anggur. Hal ini disebabkan buah pisang klutuk mempunyai kandungan gula paling tinggi di antara jenis pisang yang lain yaitu sebesar 79,94% dari bahan kering (Margono, 2000). Secara umum kandungan buah pisang klutuk cukup tinggi. Daging buahnya mengandung vitamin A, B, dan C serta mineral kalsium (Ca), phospor (P), dan besi (Fe). Sebanyak 25% dari kandungan gula totalnya mudah dicerna oleh tubuh manusia. Kandungan gula tersebut terdiri atas dekstrosa, levulosa, dan sukrosa. Selain kandungan gulanya yang tinggi, pisang klutuk rasanya manis dan baunya. Hal ini sesuai dengan pendapat para tetua yang menyatakan bahwa pisang klutuk adalah buah pisang yang paling enak. Beberapa kelebihan pisang klutuk selain mudah tumbuh dalam waktu relatif singkat, juga tahan terhadap penyakit bila dibandingkan dengan jenis pisang lainnya. Pisang klutuk juga disinyalir dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti sebagai obat berbagai macam pendarahan dan obat diare. Pisang klutuk termasuk pisang kelas rendah. Umumnya pisang ini tidak disukai oleh orang karena bijinya banyak, kulitnya keras dan tebal, serta buahnya tidak dapat dimakan dalam bentuk segar. Hal ini menyebabkan harga jual pisang klutuk di bawah harga pisang jenis lain bahkan kadang dianggap sebagai limbah. Sedangkan buah mudanya yang bijinya belum berkembang sering dimanfaatkan sebagai campuran rujak. Namun buahnya yang matang walau tidak dapat dimakan dalam bentuk segar, mempunyai rasa yang manis dan bau yang harum. Alat-alat dan Bahan Sebelum membuat anggur buah pisang klutuk, alat-alat dan bahan yang dibutuhkan perlu dipersiapkan terlebih dahulu. Alat-alat yang diperlukan antara lain kompor, panci, baskom, pisau, sendok aduk, penyaring, alu atau penumbuk, pipa plastik atau selang dengan diameter 1 cm, botol, gabus penutup botol, dan lilin atau seletop sebagai perekat. Sedangkan bahan-bahan yang dibutuhkan adalah 1 kg pisang klutuk tanpa kulit yang sudah masak atau sudah tua, 2 ons kecambah atau tauge, 1 kg gula pasir, 3 sendok teh ragi roti, dan air secukupnya. Cara Pembuatan Anggur Buah Pisang Klutuk Kupas buah pisang klutuk yang benar-benar matang agar mendapatkan jasil yang bagus. Potong kecil-kecil kemudian rebus tetapi tidak sampai mendidih. Angkat buah pisang dari panci lalu hancurkan dengan alat penumbuk atau alu. Air rebusan pisang dibuang. Selanjutnya tambahkan air sebanyak 400 ml. Campur hingga rata. Peras bubur buah lalu saring dengan kain penyaring untuk mendapatkan sari buahnya. Rebus kecambah atau tauge dalam satu liter air selama 5 hingga 10 menit. Selanjutnya peras atau remas-remas tauge yang sudah direbus tadi. Campurkan air perasan dengan air rebusannya. Setelah itu saring untuk memperoleh sarinya. Campur air sari buah pisang dengan air sari tauge. Masukkan gula dan tambahkan air sedikit demi sedikit hingga volumenya mencapai 6 liter. Panaskan kedua campuran tersebut selama 15 menit dihitung mulai dari setengah mendidih. Setelah itu saring dengan kain penyaring dan dinginkan dengan cara di angin-anginkan sampai suhunya turun hingga 30ÂșC. Sementara itu larutkan ragi roti dengan air hangat secukupnya. Tuangkan kedalam campuran kedua sari tersebut pada saat suhunya sudah turun. Setelah agak dingin, sari buah kemudian dimasukkan ke dalam botol hingga benar-benar penuh dan tutup dengan gabus yang diberi lubang kecil untuk memasukkan pipa plastik. Rapatkan lubang gabus dengan lilin. Ujung pipa yang lain yaitu yang berada di luar botol di bentuk seperti huruf U dan masukkan dalam gelas yang telah diisi air untuk menahan udara. Biarkan selama kurang lebih 14 hingga15 hari pada suhu ruangan dan jangan digoyang-goyangkan. Proses fermentasi berlangsung selama 7 hingga 12 hari. Proses fermentasi mengubah kandungan gula pada bahan menjadi alkohol oleh bakteri saccaromyces cerevicea. Ragi roti mulai bekerja aktif bila terlihat ada gelembung-gelembung udara yang naik ke permukaan botol atau gelas yang di isi air. Proses ini ditandai dengan keluarnya bau seperti bau tape. Proses ini akan terlihat nyata setelah hari ke-2 hingga hari ke-15. Proses peragian berlangsung tanpa mem¬butuhkan oksigen. Selama peragian, tidak boleh ada udara yang masuk sehingga seluruh lubang harus ditutup dengan rapat. Gambar Proses Fermentasi Anggur Buah Pisang Klutuk Saring air pisang tersebut setelah mencapai peragian selama 14 sampai 15 hari. Sebelum diminum, anggur buah harus dimasak terlebih dahulu dan di tambah gula pasir secukupnya hingga mendidih. Hal ini disebabkan hampir semua gula yang ditambahkan pada saat pengolahan diubah menjadi alkohol. Cara Penyajian Setelah proses fermentasi selesai dan anggur buah pisang dimasak, masukan ke dalam botol-botol yang sudah disetirilkan. Anggur buah pisang klutuk dapat disajikan dengan menambahkan air hangat dan gula pasir sesuai dengan selera ke dalam gelas. Minuman ini dapat juga disajikan tanpa menambahkan air apabila tahan dengan bau tape yang agak menyengat. Setelah minum anggur buah pisang klutuk, tubuh akan terasa hangat. Kondisi semacam ini akan berlangsung selama kurang lebih 4 sampai dengan 8 jam. Oleh karena itu anggur buah pisang klutuk sangat cocok diminum ketika musim penghujan. Kelebihan lain dari minuman ini adalah dapat tahan hingga sebulan meskipun tanpa bahan pengawet asal tidak dicampur dengan apapun termasuk air. DAFTAR PUSTAKA Anonim. 1999. Produksi Tanaman Sayur dan Buah-buahan di Indonesia Tahun 1997 dan 1998. Jakarta: Biro Pusat Statistik. Budiono. 1994. Minuman Segar dari Pisang Biji, dalam: Kumpulan Kliping Pisang III. Jakarta: PIP Trubus, hlm. 120. Hanafi, I. 1994. Membuat Anggur Pisang Klutuk, dalam: Kumpulan Kliping Pisang III Jakarta: PIP Trubus, hlm 131. Karlis, A. 1994. Bagaimana Caranya Agar Pisang Masak di Atas Batangnya? dalam: Kumpulan Kliping Pisang III. Jakarta: PIP Trubus, hlm. 3. Kusumahadi, M. 1994. Anggur Pisang Klutuk, dalam: Kumpulan Kliping Pisang III. Jakarta: PIP Trubus, hlm 123-125. Saragih, Y.P. 1982. Pembuatan Anggur Pisang Klutuk. Buletin Pusbangtepa, 4(14):29-36. Uji, T. 1990. Pisang Batu, Enseklopedi Nasional Indonesia, jilid 13.Ed. 1. Penerbit: PT Cipta Adi Pustaka.

GEDHANG KLUTHUK IS WONDERFULL

sumber by:https://siswaxismandung.wordpress.com/